Perayaan Hari Raya Idul Adha bagi umat Islam ditandai dengan penyembelihan dan pembagian hewan kurban berupa kambing, sapi, dan juga kerbau yang disambut riang gembira oleh seluruh lapisan masyarakat. Pada artikel kali ini, kita akan membahas tips sehat mengonsumsi daging kurban yang sering diabaikan oleh banyak orang. Apa sajakah itu?
Kementerian Kesehatan RI sendiri mengungkapkan bahwasanya kandungan gizi yang terdapat dalam daging kurban, baik kambing, sapi, maupun kerbau bagus untuk tubuh. Akan tetapi, mengonsumsi daging kurban secara berlebihan akan berefek langsung seperti merasa pusing dan juga mual.
Tidak hanya itu, Kementerian Kesehatan RI juga mengungkapkan beberapa penyakit degeneratif seperti darah tinggi, kolesterol tinggi, asam urat, bahkan obesitas bisa saja terjadi jika kita mengonsumsi terlalu banyak daging kurban dan tidak mengimbanginya dengan makanan sehat maupun pola hidup sehat lainnya.
Baca Juga: Mendalami Esensi Spiritual Kh-Q dan Keajaiban Air Doa
7 Tips Sehat Mengonsumsi Daging Kurban yang Sering Diabaikan
1. Pisahkan Lemak dari Daging
Saat hendak mengonsumsi daging kurban, pastikan sebelum memasaknya kamu memisahkan bagian yang berlemak dari daging tersebut saat membersihkannya. Bukan tanpa alasan, kandungan lemak jenuh tinggi yang terdapat dalam daging kurban tidak baik jika dikonsumsi dalam jumlah berlebih. Hal ini akan menyebabkan organ ginjal bekerja lebih keras untuk mencernanya.
2. Perhatikan Cara Mengolah Daging
Tips sehat mengonsumsi daging kurban yang wajib kamu perhatikan terletak pada bagaimana kamu mengolah daging tersebut. Pastikan daging kurban dimasak secara matang dengan sempurna. Pada daging kurban yang diolah dengan cara digoreng, akan menambah kadar lemak yang berasal dari minyak goreng.
Sedangkan pada daging kurban yang diolah dengan cara dibakar, berisiko menambah zat karsinogenik penyebab kanker. Oleh sebab itu, ada baiknya untuk memasak daging dengan cara direbus terlebih dahulu dan dimasak bersama sayuran seperti halnya tomat, bawang merah, maupun bawang bombai yang dapat mengurangi lemak pada daging kurban.
3. Masak dengan Gula dan Garam Secukupnya
Tahukah kamu, penyebab utama seseorang mengalami hipertensi atau tekanan darah tinggi setelah mengonsumsi daging kurban ternyata bukan karena daging kambingnya itu sendiri. Melainkan dari tambahan garam yang berlebihan pada masakan sehingga menyebabkan seseorang mengalami hipertensi setelah mengonsumsi daging kurban.
Oleh sebab itu, bagi kamu yang terindikasi memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti halnya hipertensi, bahkan diabetes, sangat penting untuk tetap memantau kondisi kesehatan selama Idul Adha. Pastikan mengolah daging kurban dengan baik dan benar, dengan menambahkan gula maupun garam secukupnya pada masakan.
Baca Juga: Ini Dia 5 Rahasia Sehat dan Bugar Meskipun Sudah Lanjut Usia
4. Makan Daging Secukupnya
Tips sehat mengonsumsi daging kurban yang cukup mudah untuk dikontrol adalah memperhatikan porsi daging kurban yang hendak kita konsumsi. Pastikan kamu tidak mengonsumsi daging kurban secara berlebih, karena hal ini dapat menyebabkan nyeri yang disebabkan karena esophageal sphincter terasa penuh, dan membuat makanan kembali ke perut bagian atas.
Selain itu, menurut Dosen Gizi UNAIR, ada baiknya ketika momen idul adha jangan mengonsumsi daging secara terus menerus sampai satu minggu berturut-turut. Melainkan konsumsi daging 2 sampai 3 kali dalam seminggu. Meskipun makanan olahan daging bisa dihangatkan, namun hal tersebut jika dilakukan terus – menerus justru tidak menyehatkan.
5. Jangan Makan Daging Sebelum Tidur
Mengonsumsi makanan yang terbuat dari olahan daging sebelum tidur sangat tidak dianjurkan. Bahkan berdampak buruk bagi kesehatan. Hal ini sendiri disebabkan karena makanan akan terdorong lagi ke esophageal sphincter, sehingga menyebabkan kualitas tidurmu terganggu. Jika kamu ingin makan daging, pastikan untuk mengonsumsi 2-3 jam sebelum beranjak tidur.
6. Imbangi dengan Sayuran dan Buah
Serat yang terkandung di dalam sayuran maupun buah – buahan sangat baik untuk melancarkan pencernaan setelah kita mengonsumsi olahan daging kurban. Oleh sebab itu, tips sehat mengonsumsi daging kurban selanjutnya adalah dengan mengimbangi olahan daging dengan serat dari buah dan sayuran yang cukup. Hal ini mencegah sembelit dan membantu menjaga kesehatan ususmu.
7. Perbanyak Minum Kh-Q
Tips sehat mengonsumsi daging kurban yang sering diabaikan orang adalah tidak meminum air putih, dan justru lebih memilih minuman manis lainnya. Padahal, air putih berfungsi untuk mendorong sisa makanan menuju sistem pembuangan sehingga tidak terjadi sembelit dan melancarkan buang air besar.
Minuman seperti soft drink, soda, maupun sirup dan juga teh manis dapat meningkatkan risiko obesitas bahkan penyakit jantung koroner. Oleh karena itu, minum air putih saat mengonsumsi daging kurban sangat dianjurkan. Untuk pilihan air putih yang terjaga kualitas dan barokahnya, Kh-Q solusinya!
Kh-Q merupakan salah satu air minum dalam kemasan yang selama proses produksinya tidak tersentuh tangan manusia secara langsung, sehingga terjamin kehigenisannya. Menjadi salah satu produk di bawah naungan Yayasan Arwaniyyah Kudus, selama proses produksinya berlangsung Kh-Q dikhatamkan Al-Qur’an 30 juz sehingga membuat setiap tetes air Kh-Q penuh barokah.
Mulai sekarang, yuk beralih ke AMDK lokal buatan Indonesia yang 100% dikhatamkan Al-Qur’an dan menjadi AIR DOA PERTAMA di Indonesia. Dengan Kh-Q nikmati kesegarannya, dapatkan keberkahannya!
Itulah 7 tips sehat mengonsumsi daging kurban saat idul adha yang shohib Kh-Q bisa coba. Semoga bermanfaat, jangan lupa selalu menerapkan pola hidup sehat dan minum air putih setiap hari!
Baca Juga: Yuk, Ketahui Proses Air Minum Kh-Q!
- June 22, 2024
- Hidup Sehat Kh-Q